Keranjang Belanja(0) Barang

Anda belum membeli barang apapun

Cara pijat bayi

Jum'at, 14 Februari 2014
Cara pijat bayi

Pijat bayi mempunyai banyak keuntungan, antara lain mengurangi kebiasaan menangis, menaikkan berat badan, membuat bayi mudah tidur, melatih eye contact dengan Ibu, mengurangi level stres hormon bayi, juga membantu bayi untuk buang air besar.

Cara pijat bayi

  • Pilih waktu pemijatan saat Anda santai, tidak tergesa-gesa, dan tidak akan terputus di tengah jalan.
  • Jangan memijat bayi sebelum atau setelah makan, atau ketika bayi sakit. Jangan membangunkan bayi untuk dipijat.
  • Siapkan perlengkapan pijat seperti minyak untuk memijat dari baby oil, minyak telon atau minyak nabati lainnya, alas, popok bersih dan pakaian ganti. Minyak aroma terapi untuk orang dewasa mungkin tidak cocok untuk bayi.
  • Lepas gelang, cincin dan potong kuku-kuku jari Anda yang panjang agar tidak menyakiti kulit bayi Anda yang lembut tanpa sengaja.
  • Gelar alas atau handuk lembut di atas permukaan yang datar dan lepaskan pakaian bayi. Anda juga dapat meletakkan bayi di pangkuan Anda.
  • Letakkan bayi dengan posisi telentang saat Anda memijat bagian depan bayi Anda, lalu tengkurap saat memijat bagian belakang.
  • Gosokkan hanya sekitar setengah sendok teh minyak pada telapak tangan Anda untuk memudahkan pijatan tangan Anda meluncur di tubuh bayi. Anda dapat menambahkan lebih banyak minyak di tubuh bayi kemudian sesuai kebutuhan.
  • Pijat bayi dengan lembut namun tegas dengan telapak tangan atau jari. Pijatlah dengan ringan secara melingkar di dada dan perut, pijat kedua bahu, turun ke bawah di lengan dan kaki lalu kembali ke atas pada bagian punggung. Bayi baru lahir dapat menikmati hanya dua sampai lima menit pijatan, sementara bayi berusia lebih dari dua bulan dapat menikmati lebih lama.
  • Jangan terlalu banyak memberikan tekanan pada tubuh bayi yang rapuh dan hindari daerah tulang belakang.
  • Tenangkan bayi agar tidak bergerak saat dipijat dengan berbicara atau bernyanyi.
  • Kontak mata dengan bayi membuatnya merasa mendapatkan perhatian penuh dari Anda.
  • Berhenti memijat secara mendadak dapat membuat bayi waspada. Oleh karena itu, berhati-hatilah dengan pelan-pelan dan lembut saat akan menghentikan pijatan.
  • Jangan menggunakan minyak di kepala atau wajah. Jaga agar minyak tidak terkena jemari bayi karena mereka cenderung menempatkan jari di mulut atau mata, sehingga dapat menyebabkan iritasi.
  • Selubungi bayi dengan handuk bersih dan hangat setelah dipijat dan peluklah dia.
  • Hindari ruam, luka atau daerah di mana bayi mendapat suntikan vaksinasinya atau mungkin karena sakit.

Anda dapat terus memijat bayi Anda sampai dia berusia tiga atau empat tahun, karena manfaat pijat yang baik sangat banyak.

Kaki 
Bagian ini merupakan bagian yang terbaik untuk memulai pijatan, karena merupakan bagian yang paling tidak sensitif di antara bagian tubuh bayi yang lain. Ambil sedikit minyak, mulai pijat dengan kedua tangan Anda secara perlahan, mulai dari daerah paha, terus ke bawah. Buatlah pijatan secara bergantian antara tangan kanan dan kiri Anda. Gerakan pijatan harus selembut mungkin, meniru gerakan memerah susu. Pindah ke kaki yang sebelahnya lagi dan lakukan pijatan yang sama.

Telapak Kaki

Ambil salah satu telapak kakinya dan secara lembut putarlah beberapa kali ke arah kiri, lalu ulangi lagi ke arah kanan. Setalah itu, pijatlah punggung telapak kakinya mulai dari arah mata kaki ke arah jari-jari kaki. Pindah ke telapak kaki satunya dan ulangi seperti itu.

Tumit 
Gunakan ibu jari Anda untuk memijat dengan membentuk lingkaran pada tumit bayi Anda.

Jari Kaki

Bagian ini adalah penutup dari pijatan bagian kaki bayi. Peganglah jari mungilnya satu per satu menggunakan ibu jari dan telunjuk Anda, kemudian secara lembut tariklah searah dengan jarinya sehi ngga jari-jari Anda terlepas di ujung jari
kaki bayi. Lakukan untuk kesepuluh jari kakinya.

Lengan 
Ambil salah satu lengannya dan lakukan gerakan seperti yang Anda lakukan terhadap kakinya–gerakan seperti memerah susu, mulai dari ketiaknya, terus hingga ke pergelangan tangan. Kemudian pegang telapak tangannya, dan putar-putar secara perlahan beberapa kali, ke arah kanan dan kiri. Pindah ke lengan satunya lagi dan lakukan hal yang sama.

(Direktorat Bina Gizi & KIA Kemenkes RI)




  Komentar

Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar




Testimonial

Pelayanannya memuaskan, gk nyesel beli disini...

Syahrizal

Satu kata buat babystore, MANTAP!!!...

Ratih Wulandini

Morbi scelerisque, dui non laoreet efficitur, sem leo dignissim ligula, quis finibus massa mauris qu...

Andrew Garfield